Hidup terlalu singkat jika hanya menyesal. Hidup hanya sekali, Namun jika digunakan dengan baik, sekali saja sudah cukup.

Monday, 31 March 2014

‘Disukai atau Dibenci Adalah Imbalan Yang Seimbang’

07:54 Posted by dhiny dewantara
Manusia disebut juga sebagai mahluk sosial. Mahluk yang mempunyai kebutuhan untuk bersosialisasi atau berhubungan dengan lingkungannya. Kebutuhan tersebut menuntut setiap orang untuk bersinggungan dengan orang lain disekitarnya. Kebutuhan ini pula lah yang membuat orang ingin selalu menjadi pribadi yang menarik dan ingin disukai oleh orang-orang terdekat. Namun pada kenyataannya tidak semua orang dapat mewujudkan keinginan tersebut. Selalu saja ada orang yang disukai dan juga ada orang yang dibenci. Kenapa demikian?
Suka dan benci adalah sebuah perasaan yang diberikan oleh seseorang kepada suatu objek tertentu. Perasaan suka diberikan karena adanya sebuah kecocokan dan nilai plus dari sebuah objek yang ada. Sedangkan perasaan benci muncul terlebih dikarenakan tidak adanya kecocokan dan munculnya kekecewaan. Terkadang, ketika kita berada diposisi dimana kita dibenci oleh seseorang maka kita akan cenderung menyalahkan keadaan dan atau bahkan menyalahkan orang yang membenci kita. lebih-lebih kita akan berusaha membela diri, ‘ini lah saya, kalau kamu gak suka ya terserah’. Ehm..kalau sudah begitu gak bakalan ada yang berubah, kita akan tetap dalam kondisi yang sama dan tidak menutup kemungkinan akan lebih banyak lagi yang membenci kita. so..bagaimana? saran saya, ambil kaca yang besar dan berdirilah di depannya (ngaca).
Jangan salahkan kondisi atau pun menyalahkan orang lain yang membenci kita, tapi tunjuklah terlebih dahulu batang hidung kita sendiri. kenapa orang membenci saya?apa yang membuat mereka merasa tidak cocok?apakah ada yang salah dengan diri saya atau sikap saya? Apakah saya sombong, kasar, tidak ramah, dan lain-lain?. Ingat, anda akan mendapatkan sesuai dengan apa yang anda berikan. Apabila anda memberikan kesan yang positif pada seseorang maka orang tersebut akan meresponnya dengan cara yang positif pula, namun apabila anda memberikan kesan yang negatif maka balasan yang anda dapatkan akan jauh lebih negatif dari apa yang anda berikan. Ini sesuai dengan hukum alam yang berjalan, apabila anda menanam padi maka beras yang akan anda panen, tidak mungkin anda menanam padi kemudian akan memanen jagung ataupun ketela (kecuali anda menjual berasnya lantas membelikannya jagung atau ketela).
Jika anda ingin disukai oleh orang lain maka berusahalah memberikan kesan bahwa orang lain jauh lebih penting dari diri anda sendiri. ya..karena sekali lagi, disukai atau dibenci adalah sebuah imbalan yang seimbang. jika anda berbuat baik kepada seseorang, maka ia akan berusaha untuk membalas kebaikan anda. begitu juga sebaliknya jika anda mengecewakannya, maka mereka juga akan merasa perlu membalas perbuatan anda. apabila anda ingin dihargai maka hargailah diri anda sendiri, dan cara bijak untuk menghargai diri sendiri adalah dengan menghargai orang lain.
Oke..Cukup dulu membahas tentang suka dan bencinya. Penulis berharap anda 'menyukai' artikel ini. Terlebih penulis juga berharap semoga artikel ini dapat memberikan manfaat bagi setiap pembacanya. amien..
0 Comments
0 Comments
Comments